You are currently viewing Akibat Broken Home Bagi Si Kecil
Image by Freepik

Akibat Broken Home Bagi Si Kecil

Pernikahan yang mengalami perpecahan, atau yang sering disebut sebagai broken home, dapat memiliki dampak yang signifikan bagi perkembangan dan kesejahteraan Si Kecil. Terlepas dari sebab-sebabnya, situasi ini dapat mempengaruhi berbagai aspek kehidupan Si Kecil dengan cara yang kompleks.

Baca Juga: Memahami Ciri Anak yang Mengalami Buta Warna

  • Gangguan Emosional dan Psikologis

Anak-anak yang masuk ke dalam situasi broken home cenderung mengalami gangguan emosional. Mereka mungkin merasa cemas, sedih, atau bahkan marah akibat perubahan drastis dalam kehidupan keluarga mereka. Hal ini dapat mengganggu keseimbangan emosi dan kesehatan mental Si Kecil, loh!

  • Prestasi Akademis yang Menurun

Kondisi rumah tangga yang tidak stabil bisa memengaruhi performa akademis Si Kecil, lho! Konsentrasi Si Kecil di sekolah dapat terganggu akibat stres atau pikiran yang terbagi-bagi terkait situasi keluarganya. Ini bisa mengakibatkan penurunan dalam pencapaian akademis.

  • Masalah Sosial dan Perilaku

Si Kecil yang berada dalam situasi broken home mungkin menunjukkan perilaku yang menantang. Mereka mungkin akan kesulitan beradaptasi dalam lingkungan sosial, hal ini akan menunjukkan kecenderungan untuk membuatnya menjadi lebih tertutup atau bahkan agresif. Ini bisa memengaruhi interaksinya dengan teman sebaya dan orang dewasa.

  • Kesehatan Fisik yang Terpengaruh

Lingkungan yang tidak stabil dapat mempengaruhi pola makan, tidur, dan aktivitas fisik Si Kecil.

  • Kesulitan dalam Pembentukan Identitas dan Hubungan

Proses pembentukan identitas diri dan pandangan terhadap hubungan antar manusia sering sangat mungkin terpengaruh oleh lingkungan keluarga. Si Kecil dari keluarga broken home bisa mengalami kesulitan dalam memahami konsep hubungan yang sehat atau dalam membangun hubungan yang kuat dengan orang lain karena tidak biasa melihat di rumahnya.

Baca Juga: Ibu Hamil Sering Kesulitan Tidur?

Dalam situasi broken home, dukungan dan perhatian pada Si Kecil sangatlah penting. Ada beberapa langkah yang dapat Joyfriends untuk membantu Si Kecil menghadapi kondisi ini:

  • Komunikasi Terbuka: Membuka jalur komunikasi yang jujur dan terbuka dapat membantu anak merasa didengar dan didukung.
  • Stabilitas dan Rutinitas: Menciptakan rutinitas yang stabil dapat membantu anak merasa lebih aman dan terdapatnya prediktabilitas dalam kehidupan mereka.
  • Dukungan Psikologis: Mencari bantuan dari profesional seperti psikolog atau konselor dapat membantu Si Kecil mengatasi dampak psikologis yang ia alami.

Dampak dari broken home pada Si Kecil dapat sangat signifikan dan bervariasi. Mendukung Si Kecil dengan penuh perhatian, cinta, dan perhatian ekstra tentu dapat membantu Si Kecil mengatasi tantangan yang ia hadapi. Tetap semangat, Joyfriends! -KJ

Tinggalkan Balasan